English Arabic
Home » , , , , » Tak Terima Raskin dan BLSM, 200 Warga Demo Camat Paya Bakong

Lhoksukon - Sekitar 200-an masyarakat Desa Munye Seuleumak Kecamatan Paya Bakong Kabupaten Aceh Utara, Selasa (8/10/2013) melakukan aksi demontrasi di Kantor Camat Paya Bakong, tepatnya di Keude Paya Bakong. Demontrasi itu dilakukan sebagai tuntutan penyaluran Beras Miskin (Raskin) yang masih belum diterima oleh masyarakat setempat mulai Tahun 2012 sampai 2013.
“Kami hadir kesini untuk menuntut hak kami sebagai warga negara yang belum menerima raskin dan bantuan langsung sementara masyarakat dari tahun 2012 sampai 2013,” ujar Juliadi, koordinator aksi.

Masih menurutnya, Camat mestinya bertanggungjawab terhadap masalah yang dialami masyarakat setempat. Adanya pengurangan bahkan penghapusan alokasi bantuan raski terhadap warga Munye Seulemak dinggap sebagai kenyataan Camat tidak memiliki nilai tawar dihadapan bupati.

“Untuk diketahui bersama, pengalokasian raskin pada bulan Januari hingga Mei 2012 sebanyak 630 Kg untuk 42 Rumah Tangga Sasaran Penerima Manfaat (RTS-PM) dalam setiap bulannya, dan terhitung bulan Juni hingga Desember 2012 pengalokasian raskin berkurang menjadi 60 Kg untuk 4 RTS-PM,” jelasnya.

“Dan terhitung bulan Januari hingga September 2013 pengalokasian raskin untuk Gampong tersebut hilang total. Selain itu Gampong Munye Seuleumak juga tidak ada seorang warga pun yang mendapatkan BLSM,” tambahnya lagi.

Mereka mengancam akan melumpuhkan aktifitas Kantor Camat setempat jika persoalan tersebut tidak berujung solusi yang tepat. Untuk itu, harapannya Camat dapat melakukan langkah tindaklanjut sehingga alokasi Raskin dan BLSM dapat diberikan kembali kepada masyarakatnya.

Sementara Itu, Camat Paya Bakong, Drs Muhammad Nurdin melalui telpon selular mengaku pihaknya sudah membahas persoalan alokasi Raskin dan BLSM tersebut kepada Pemerintah Aceh Utara. Hanya saja, sampai saat ini, pihaknya belum mendapatkan jawaban resmi dari bupati.

“Saya sudah mengusulkan masalah ini kepada Pemerintah Aceh Utara, dan pihak pemerintah akan menindak lanjuti masalah ini. Kami akan selesaikan baik-baik masalah ini,” ungkap Nurdin.

Share artikel ke: Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg





Diberdayakan oleh Blogger.